Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari 2014

11 kelebihan Negara Jepang

Alasan utama saya ingin berkelana ke Jepang (suatu saat nanti) bukan karena artis jepang atau music dari negeri tersebut ,walaupun itu masuk salah satu kategorinya.Tapi, yang paling saya apresiasikan adalah kedisiplinan dan kreativitas mereka.Karena dengan dua hal tersebut, apapun yang dilakukan pasti berhasil.Contohnya apabila kita disiplin,dalam belajar misalkan,maka mendapat nilai sempurna bukan sesuatu yang mustahil.Sama hal nya dengan kreativitas ,di masa ini, selera orang-orang makin lama makin tinggi,itu sebabnya semua orang mau tidak mau harus kreatif apabila mengerjakan sesuatu.Bukti nyata kreativitas orang Jepang adalah produk dagangannya.Perdagangan yang merupakan salah satu pengaruh terbesar dalam era globalisasi ini memberikan pasokan yang besar bagi negeri matahari terbit tersebut.Produk dagangan mereka laris manis di kalangan masyarakat dunia,karena produk mereka tidak hanya berkualiatas,namun juga inovatif.Semoga saya harap, Indonesia bisa mengadopsi sifat mereka ya...

Adat Boyongan

Adat Boyongan A. Nama Upacara Setelah bangunan selesai, upacara terakhir dalam proses pembangunan rumah ba­ru adalah “upacara boyongan”.  Upacara ini dimaksud untuk mengantarkan doa selamat kepada penghuni rumah-baru, yang dimulai dengan proses pindah serentak bersama keluarga (bhs. Jawa “boyongan”). Ada sementara pihak yang menyebut upacara ini sebagai “Upacara buka pintu”. Kiranya nama upacara tersebut terakhir ini diambil dari proses : “pintu dibuka untuk pertama kalinya secara resmi” (karena proses ini didahu­lui oleh upacara tersebut). B. Tujuan Upacara Upacara “boyongan” dimaksudkan oleh kultur Jawa (la­ma), untuk memberi suasana tenteram pada pemakaian rumah baru tersebut sebagai tempat tinggal dan ber- lindung bagi penghuninya. C. Tempat dan Waktu Upacara boyongan ini juga diselenggarakan dibangunan rumah baru. Waktu penyelenggaraan upacara ini adalah sore hari atau malam hari. Hari diadakannya upacara ini adalah pada hari pindahan keluarga...

The Story Of "The Little Red Riding Hood" (Indonesian Translate)

Dongeng/Story Telling: The Little Red Riding Hood" Once upon a time in the middle of a thick forest stood a small cottage, the home of a pretty little girl known to everyone as Little Red Riding Hood. One day, her Mummy waved her goodbye at the garden gate, saying: "Grandma is ill. Take her this basket of cakes, but be very careful. Keep to the path through the wood and don't ever stop. That way, you will come to no harm."   Little Red Riding Hood kissed her mother and ran off. "Don't worry," she said, "I'll run all the way to Grandma's without stopping."   Full of good intentions, the little girl made her way through the wood, but she was soon to forget her mother's wise words. "What lovely strawberries! And so red."   Laying her basket on the ground, Little Red Riding Hood bent over the strawberry plants. "They're nice and ripe, and so big! Yummy! Delicious! Just another one. And one more. This is ...